NAME: Bryan LOCATION: West Djakarta! BIRTHDATE: July 18th SIGN: Cancer ETHNICITY: Batak HEIGHT: 173 cm WEIGHT: 70 kg CONTACT:myranselbaleno@yahoo.com YM: myranselbaleno
Gw lagi puyeng. Masalah kampus dan kelas. Mungkin belum banyak yang tau tentang kasus yang sedang kampus gw alamin. Perkara tanah kampus baru di Kebon Jeruk, lebih dikenal sebagai Kampus Anggrek, yang sudah kalah di pengadilan. Entah di pengadilan tingkat apa. Runyamnya, kampus tanpa pemberitahuan menyusutkan jumlah kelas demi mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan terburuk. Yakni, kegiatan belajar mengajar diadakan di kampus lama, Kampus Syahdan, atau Kampus Kijang. Apesnya, kebijakan ini tanpa sosialisasi sama sekali...dan semester baru ini kelas gw - salah satu dari dua kelas yang dimerger - terpencar ke beberapa kelas lain. Para sahabat... tak bisa sering bertemu lagi. Mungkin ada yang lagi ngegebet, atau malah udah pacaran satu kelas. Apapun, kekompakan kelas gw diuji di sini. Tapi keadaannya malah ribut di milis kelas. Duh. Apa mesti ada petisi?
UPDATE : Sebuah email sayang telah gw kirim ke milis...
From: "Bryan Tamara" Date: Tue Mar 2, 2004 11:21 pm
Subject: Re: Buat temen-temenku tersayang...
Tadinya hati saya tergerak oleh cemberut dan keluh beberapa teman yang merasa disisihkan dari para sahabatnya. Soal protes itu gampang, kumpulin anak PJM, tanya satu-satu maunya apa. Buat kelas 02PJM atau...tetap seperti sekarang yang telah diatur kampus. Tak boleh ada paksaan dalam mengumpulkan pendapat teman ex-01PJM.
Sekedar memberi opini? Okelah, misalnya saja kalau menurut saya, jumlah mahasiswa yang terlalu banyak dalam satu kelas. Keefektifan kelas amat sangat kurang. Itu sudah satu point keberatan. Tinggal kita nanti menambah daftar keberatan lainnya.
Andai sudah disepakati dan hasilnya harus ada kelas 02PJM maka buat satu petisi, tanda tangan rame-rame. Datangi pihak yang bertanggung jawab. Mau Unit Layanan Mahasiswa kek, apa pun terserah namanya, datangi rame-rame. Kalau kampus hanya mau menerima perwakilan, saya bersedia maju.
Tapi itu semua seandainya...
Masalahnya apa murni alasan yang dipakai 01PJM untuk dibuatkan 02PJM hanya sekedar itu aja? Saya meragukannya. Maaf. Jika hanya titip absen atau cuma sekedar pengen kumpul dengan teman se-gank, atau alasan lain yang tidak berhubungan dengan kuliah, dengan sangat menyesal saya tidak bisa menyetujuinya. Apalagi jika telinga kita dikipas kabar bahwa kelas 'sebelah' sudah mulai langkah-langkah
protes.
Hey! Jika ingin bersatu, tidak dengan alasan dari pihak 'sebelah' atau pihak luar. Kita lah. Ex-01PJM lah.
Apakah Nidia merasa tersentil dengan janjinya ketika POM dulu?
Bahwa ia akan mati-matian berusaha mempersatukan kelas?
Mungkin ya, mungkin tidak....
Bagaimanapun saya salut dengan semangat Nidia.
Bagaimanapun saya tidak bisa menolak pendapat Rini Hapsari.